Simpulan
Ditinjau dari segi karakteristik kualitatif laporan keuangan yang berkualitas dalam PSAK-Kerangka Dasar Penyusunan Penyajian Pelaporan Keuangan, manajemen laba secara umum sangat berpotensi menyebabkan laporan keuangan yang dihasilkan menjadi tidak relevan dan tidak dapat diandalkan. Oleh karena itu, penulis berkesimpulan bahwa manajemen laba secara umum dapat dikatakan merupakan perilaku menyimpang yang buruk karena diawali dengan niat yang buruk dan sangat berpotensi merugikan pihak lain.
Saran
Berdasarkan paparan dan simpulan di atas, penulis memberikan saran sebagai berikut:
Kepada penyusun laporan keuangan agar tidak melakukan manajemen laba dan memberikan informasi keuangan apa adanya sesuai dengan kondisi perusahaan.
Kepada investor dan calon investor, kreditor, pemerintah, dan pihak-pihak lain yang berkepentingan agar lebih berhati-hati dan teliti dalam menganalisis earning power perusahaan-perusahaan dan tidak terpaku pada indikator laba pada laporan keuangan perusahaan.
Kepada Bapepam-LK agar meningkatkan pengawasan, melakukan penelitian secara berkala terhadap laporan keuangan perusahaan publik, mengupayakan penyempitan ruang bagi manajemen agar tidak melakukan manajemen laba, serta menindak tegas perusahaan yang melakukan manajemen laba, terutama yang berdampak merugikan.
Kepada masyarakat akademisi agar terus melakukan penelitian-penelitian terkait manajemen laba, faktor-faktor pendorongnya, serta dampak-dampaknya.
DAFTAR BACAAN
Anonimous. 2002. Annual Report 2002. Badan Pengawas Pasar Modal. Jakarta.
Anonimous. 2002. Pedoman Standar Akuntansi Keuangan. Ikatan Akuntan Indonesia. Jakarta.
Anonimous. 2004. Press Release, 8 November 2004. Badan Pengawas Pasar Modal. Jakarta.
Anonimous. 2008. Pedoman Penulisan Skripsi 2008. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia. Jakarta.
Anonimous. 2010. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional.
Dumbi, Zolha. 2010. Pengaruh Arus Kas Bebas dan Financial Leverage terhadap Manajemen Laba. Universitas Padjadjaran. Bandung.
Firdausi, Ari Fitria. 2010. Pengaruh Mekanisme Corperate Government terhadap Manajemen Laba. Universitas Muhammadiyah. Surakarta.
Gumanti, Tatang Ary. 2000. Earnings Management: Suatu Telaah Pustaka. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Vol. 2 No. 2, Nopember 2000: 104 – 115. Universitas Kristen Petra. Surabaya.
Halim, Julia, Carmel Meiden, dan Rudolf Rumban Tobing. Pengaruh Manajemen Laba pada Tingkat Pengungkapan Laporan Keuangan pada Perusahaan Manufaktur yang Termasuk dalam Indeks LQ-45. SNA Solo 15 – 16 September 2005.Jaryanto. 2008. Manajemen Laba: Mengapa Banyak Mengundang Kontroversi. Fokus Ekonomi Vol. 3 No. 1 Juni 2008: 24 – 34.
Herawati, Nurul dan Zaki Baridwan. 2007. Manajemen Laba pada Perusahaan yang Melanggar Perjanjian Utang. Simposium Nasional Akuntansi (SNA) X Unhas Makassar 26 – 28 Juli 2007.
Hery. 2009. Teori Akuntansi. Kencana. Jakarta.
Kusuma, Hadri. 2006. Dampak Manajemen Laba terhadap Relevansi Informasi Akuntansi: Bukti Empiris dari Indonesia. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Vol. 8 No. 1, Mei 2006: 89 – 101. Universitas Kristen Petra. Surabaya.
Mawarti, Yuliana. 2007. Pengaruh Income Smoothing (Perataan Laba) terhadap Earning Respone (Reaksi Pasar) pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Jakarta (BEJ). Universitas Negeri Semarang. Semarang.
Mulford, Charless W, dan Eugene E. Comiskey. Penerjemah Aurolla S. Harahap, dan Yudith D. Anggraeni. 2010. Deteksi Kecurangan Akuntansi, The Financial Numbers Game. Penerbit PPM. Jakarta.
Riahi, Ahmed dan Belkaoui. 2007. Accounting Theory, Teori Akuntansi, Buku Dua. Salemba Empat. Jakarta.
Sugiri, Slamet dan Syukry Abdullah. 2003. Pengaruh Free Cash Flow, Set Kesempatan Investasi, dan Leverage Finansial terhadap Manajemen Laba. Kajian Bisnis STIE Widya Wiwaha No. 28 Januari – April 2003. Yogyakarta.
Sutopo, Bambang. 2009. Manajemen Laba dan Manfaat Kualitas Laba dalam Keputusan Investasi. UPT Perpustakaan Universitas Negeri Sebelas Maret. Surakarta.
Widyaningdyah. 2001. Analisis Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Earnings Management pada Perusahaan Go Public di Indonesia. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Vol. 3 No. 2, Nopember 2001: 89 – 101. Universitas Kristen Petra. Surabaya.
*habis.
oleh : Erwin Yulianto, 2011, Tugas Seminar Akuntansi Keuangan STIE Indonesia (sebelum revisi).
baca juga:
Manajemen Laba, Baik atau Buruk ? (1)
Manajemen Laba, Baik atau Buruk ? (2)
Manajemen Laba, Baik atau Buruk ? (3)
Manajemen Laba, Baik atau Buruk ? (4)
Manajemen Laba, Baik atau Buruk ? (5)
Manajemen Laba, Baik atau Buruk ? (4)
Manajemen Laba, Baik atau Buruk ? (5)
kira2 di perbankan syariah (BUS & UUS) juga melakukan manajemen laba tidak?
ReplyDeletega tau. Allahu Ta'ala A'lam.
ReplyDeleteDear Erwin
ReplyDeleteSebuah artikel yang sangat bagus luar biasa dalam memaparkan suatu permasalahannya ane izin copy paste untuk bahan tesis ane ya gan.
mohon doanya.
Untuk
Saudara Anonymous june 6,2012 8:37
Kebetulan pada saat saya S1 di UPI YAI saya kebetulan meneliti mengenai kasus yang sama yang dituliskan oleh saudara erwin namun case saya pada aham syariah dan perbankan syariah dan dihasilkan dari peneltiannya uyaitu di dalam perushaan yang terdaftar dalam JII terdapat indikasi manajemen laba dengan melakukan pengujian DACC dan AC cara menguji manajemen laba ( earning management ) sedangkan dalam perbankan syariah bisa diuji melalui pengujian camel dalam perbankan tersebut dan dihasilkan pula memilii adanya indikasi dalam manajemen laba namun untuk data perbankan syariah tidak bisa menjadi sebuah pernyataan secara general bahwa dalam perbankan syariah telah melakukkan management laba dikarenakan syarat dari sebuah penelitian yang baik adalah memenuhi waktu minimal penelitian selam 5 tahun sedangkan dipihak perbankan syariah baru kurang lebih 3thn dan jumlahnya baru 2 saja sedangkan yang lainnya dari BNI syariah BRI syariah baru 1 tahun oleh karena itu penelitian untuk perbankkan sya ditangguhkan dan yang disetujui oleh pihak dekan sya hanyalah untuk saham di JII dan mengahsilkan hasil positif adanya manajemen laba dalam menetrbitkan sham syariah namun dilihat dari penelitian sebelumnya pada perbankan konvensional maka pihak perbankkan syariah ada kemungkinan juga untuk melakukkan manajemen laba ( earning management )
Salam Kenal
Silakan, dengan tetap menjaga kaidah ilmiah ya.
DeleteOk....Jazakallah atas izinnya ^_^
ReplyDeletegan boleh minta sumber yg ini ga?
ReplyDeleteMawarti, Yuliana. 2007. Pengaruh Income Smoothing (Perataan Laba) terhadap Earning Respone (Reaksi Pasar) pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Jakarta (BEJ). Universitas Negeri Semarang. Semarang.
Dumbi, Zolha. 2010. Pengaruh Arus Kas Bebas dan Financial Leverage terhadap Manajemen Laba. Universitas Padjadjaran. Bandung.
Boleh. Tapi saya bahkan nggak tahu siapa Anda.
DeleteAss. Artikel tentang perataan labanya masih ad ngga'?
ReplyDeleteBoleh sya mnta? solnya skarang sya lgi mengjukan judul skripsi tentang materi tersbut. Plisss help me,,,,,,,,,!!!!
By ummul di makassar
(Sepertinya) Masih ada. Boleh.
Deletepermisi gan, tau atau g alat mengukur discretionary accruals yang terupdate? kebanyakan pake modified jones model..
ReplyDeleteMakin saya baca, makin kerasa bodohnya saya ini. Terima kasih udah nemu blog keren ini.
ReplyDelete