Skip to main content

Posts

Showing posts from June, 2011

mama minta pulsa

Percaya tak percaya, niat banget nih penipu yak ?? Sms tengah malem .. "Entar pagi kekonter dulu belikan mama pulsa XL 25rb atau 50rb di nomor baru mama ini nomornya,081998384200 soalnya mama lagi ada masalah PENTING,jangan lupa yaa” From +6285396407105 12:08 AM 19-06-11 Balas! –kurang lebih- “Analisa: Beberapa waktu yang lalu, baca berita komplotan penipu “mama minta pulsa” udah ketangkep, berarti mungkin ini sindikat baru; 081998384200, nomor HPnya lumayan cantik, mungkin dipakai terus, jadi bisa dilacak; Penipu ini tidak melek bahasa, masak kekonter nulisnya gitu, digandeng lagi, titik koma-nya juga berantakan banget; Tipe: penjahat kere -masak nipunipu cuma 25rb, 50rb-   yang tidak kreatif –modusnya udah populer seantero negeri-.”

takdir terkadang menggemaskan..

Ketika penjual nasi goreng -sambil menyerahkan bungkusan nasi gorengnya- berkata, "Mas, nanti kalau rasanya kurang sedap, nggakpapa ya.." * shock . nasi goreng "jujur" Atau ketika Mbak-mbak di laboratorium klinik Pramit* berkata, "Tuan Erwin, ini hasil -panoramic/rontgent gigi-nya udah jadi.". "Hah?! Saya kan belum di- rontgent , Mbak.", kata saya terbingungbingung. Ajaib.. Atau ketika saya hendak mengambil uang 100.000 saja, menekan tombol JUMLAH LAINNYA pada mesin ATM, tetapi setelah itu tak ada opsi selanjutnya dan mesin ATM langsung saja menghitung dan mengeluarkan uang, 1.200.000. #salahpencet. Atau ketika ibunda tercinta bercerita di telepon tentang persiapan pernikahan adik tanggal 25 Juni, "Hah, tanggal 25?!", kata saya terkejut karena dua hari yang lalu berhasil mendapatkan tiket promo Batavi* Air tanggal 25, take off pukul 13.50 dari Cengkareng, f ixed date, fixed flight. Akibat terlalu percaya bahwa nikahan biasanya

Maryam Ummu Faza (2)

Kemaksiatan demi kemaksiatan kita tak henti-hentinya naik kepada Allah; tak membuat nikmat-nikmat-Nya berhenti turun kepada kita, makhluk-makhluk tak tahu diri ini –astaghfirullah-. Allahu Akbar. Subhanallah walhamdulillah. Sekali lagi, untuk kesekian kali yang tak terhitung, nikmat itu datang kembali. Sesosok bayi mungil dengan selamat dan sehat lahir memberikan rasa gembira yang tak terkira; bagi orang kedua tuanya, sanak saudara, dan sahabat-sahabat yang mencintai kami karena Allahu Ta`ala. Ini bagai sebuah keajaiban. Oh, tidak. Ini benar-benar sebuah keajaiban –bagi orang yang mau berpikir, bahkan sedikit saja berpikir-. Laa ilaha illallah. Siapa lagi Pencipta yang mampu menjadikan makhluk di dalam makhluk? Katakan kepada saya, Siapa?! Maka, nikmat Tuhan yang mana yang kamu dustakan.. Maka, dari arah yang mana kalian dipalingkan.. wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, tetapkan hati-hati kami dalam agama (Islam) kami. Menanti sang buah hati; mungkin bagi sebagian orang adalah

Maryam Ummu Faza

Rabu, 18 Mei 2011. Awalnya, saya hanya berniat menemani istri memeriksakan kandungannya ke salah satu rumah sakit di Solo, periksa rutin. HPL -hari perkiraan lahir- nya pun masih 26 Mei. Masih seminggu lagi, lebih. Sepulang dari periksa kandungan, saya kembali ke Jakarta sore harinya, kembali bekerja –rencana. Rencana tinggal rencana. Qodarullah , saya memang telah ditakdirkan untuk menemani istri melahirkan –sesuatu yang sangat diimpikan istri saya. Sesuatu yang justru sulit direncanakan –dan belum terencanakan dengan baik waktu itu. Tentang HPL, saya juga tidak pernah tidak ragu. Seperti biasa, dokter langsung meminta istri saya berbaring kemudian mulai memeriksa bayi kami di dalam kandungan dengan alat/teknologi yang konon bernama USG (ultrasonografi). Dari situ, dapat terlihat kondisi bayi; ukuran, berat, dsb –termasuk plasenta dan cairan ketubannya. Ada pemandangan tidak biasa terlihat di monitor; seperti lubang-lubang terang. Ternyata plasenta –alias ariari, atau yang sering d